Tentang
Aku,,tentang kamu,,Tentang Kita
Aku gak tau apa ini
sebenernya,,prasaan apa ini,,prasaan yang tidak bisa ku hilangkan walaupun
sudah dikecewakan. Apa yang ada pada dirimu pun aku gak tau,,apa yang membuat
aku begitu menyayangi mu pun aku gak tau,,kamu kaya ?? “tidak”,, selalu
memanjakan kan ku dengan bunga mawar dan hadiah-hadiah kecil ??’’tidak’’,,selalu
memiliki banyak waktu ??”tidak”,, namun yang aku tau adalah aku merasa nyaman
bila bersamamu,, kamu mengajariku banyak hal,,aku merasakan rasanya benar-benar
dicintai dan diperhatikan,,akupun merasa bercermin jika melihat cara pandang mu
dalam hidup dan hubungan..banyak pengalaman yang aku jalani,,meskipun kamu
jarang mandi (haha) semua kenyamanan itu sudah ku rasakan mulai dari perkenalan
kita 4 thn yang lalu,,masih sangat jelas dalam ingatan awal mula adanya
“kita”,,meski situasi dan kondisi tidak berpihak pada kita (saat itu),,aku
sudah merasakan kenyamanan itu,,tidak banyak yang tau tentang jalan cerita
kita,,yang tau percis hanyalah kita,,iya kita,,hanya kita dan Allah yang
tau,,kamu bukan sebuah pilihan dalam hidupku,,apalagi pilihan antara 2 orang
(kala itu),,tidak sama sekali,,saat itu Allah hanya telah menunjukan dengan
jelas bahwa “dia” sangat tidak baik untukku,,dan seolah membuka jalan untuk
kita,,hanya 1 hal yg tidak kusukai darimu,,pikiran mu masih sangat panjang
dalam berkomitment ,,meski begitu kala itu aku seperti ingin memberhentikan
waktu agar tidak ada lagi tempat untuk aku dan kamu berlabuh ditempat
lain,,agar kita bersama berlabuh di pelabuhan terakhir,,semua benar-benar
seiring waktu, dari waktu yang tidak berpihak pada kita sampe adanya nya “kita”
,,dan saat situasi dan kondisi telah berpihak pada kita,,masalah muncul justru
dari intern kita,,semua berubah secara tiba-tiba,,semua seakan hanya hitungan
detik,,dengan mendengar langsung dari mulutmu semua itu terucap,,ya aku kecewa
,,sangat kecewa,,hatiku seperti dihantam batu yang sangat besar,,kepala ku
seperti dicelupkan dalam air sehingga sesak untuk bernafas,,mata ku seperti
dimasukan pasir ampe pedih dan mengeluarkan air mata yang tak henti-henti,,dalam
keterpurukan hal yang selalu aku ingat bahwa Allah tidak akan memberikan cobaan
yang melebihi kemampuan hambanya karna Allah akan selalu memberi kekuatan lebih
besar dari apa yang kita pikirkan,,kaget ?? iya,,sangat kaget,,terlebih nama
yang kamu sebutkan adalah nama yang benar-benar tidak aku sangka,,walaupun
sebelumnya nama itu sudah pernah ku dengar,,(akan sangat panjang bila
diceritakan) yang lebih menyakitkan adalah rasa kecewa karna “aku percaya kamu
mengatakan jangan pernah meninggalkan kamu”,, dan ternyata sebaliknya meskipun
setelahnya kamu tidak bersama “nama” itu,,tapi entah mengapa prasaan aku tetap
tidak percaya bahwa “nama” itu alasan utama kamu ,, aku merasakan ada hal lain
(yang entah apa itu),,hal yang orang lain tidak tau,,hanya kamu dan Allah yang
mengetahuinya,,prasaan ku kuat untuk hal itu..
Seiring dengan jalannya
waktu,,aku mencoba untuk ikhlas,,benar-benar untuk ikhlas,,seperti ingin
membuang nama mu dalam hati ku,,ingin membuang segala ingatan tentang
kamu,,namun yang ku alami justru sebaliknya,,semua masih sangat jelas,,hatiku
justru seperti tidak memiliki ruang kosong untuk yang lainnya,,hati serasa
menolak kepada insan yang mencoba merebut hati ini,,jangankan
berlari,,melangkahpun aku tak mampu,,sempat berfikir mungkin tidak akan pernah
ikhlas,,namun semakin kesini pikiranku seperti terbuka,,aku seolah
berterimakasih sama kamu karna kamu sudah melepaskan aku dari yang nama nya
pacaran,,yah,,seharusnya aku berterimakasih sama kamu,,karna kamu aku merasa
lebih lengkap dalam jalan hijrah ku,,itu mungkin yang dinamakan hikmah dari segala
yang kita anggap buruk,,mungkin karna itu juga hati ku menolak untuk menjalin
hubungan sebelum halal dengan yang lainnya lagi..aku harus ikhlas bahwa
sesungguhnya kamu adalah milik-Nya,,biarkan Dia sang segala pemilik yang mengatur
skenario kita..dan harus yakinkan hati bahwa mungkin kamu bukan yang terbaik
buat ku dan begitu pula sebaliknya.. tapi dari lubuk hatiku aku selalu memohon
pada sang Khalik jikalau aku dan kamu tidak disatukan menjadi “kita” maka hal
yang tak ingin aku lihat dan dengar adalah seseorang yang akan disampingmu
kelak bukan lah sesorang yang aku kenal,,bukan seseorang yang mengenal kita,,yg
mengetahui hubungan kita apa lagi sesorang itu adalah salah 1 saksi hidup dalam
perjalanan kisah kita,,semoga bukan dan smoga tidak.. walaupun belum ikhlas
sepenuhnya mungkin pikiran itu juga yang membuat hatiku mulai membuka tali
silaturahmi sama kamu,,meskipun masih ada jarak,,meskipun tidak seperti
dulu,,ya,,tidak akan seperti dulu..Artikel ini bukan apa-apa,,hanya keisengan
belaka yang tau harus di luapkan dimana.. Semoga Allah senantiasa dalam jalan
kita..amin..namun 1 yang harus kamu tau bahwa kamu akan slalu tetap menjadi
“kamu” nya aku.
Batam, 16 okt 2015 –About
Mr.Wawan,,Sincerely me
Tidak ada komentar:
Posting Komentar